Dolly Ditutup! Mereka Mungkin Akan Kejalanan Surabaya.
Gang Dolly yang berlokasi di Dukuh Kupang, Kelurahan Putat Jaya, Kecamatan Sawahan, Surabaya, Jawa Timur, di rencanakan akan di tutup oleh pemerintah setempat. Akan tetapi rencana itu menuai pro dan kontra, baik di kalangan anggota dewan, pemerintah kota atau di kalangan masyarakat.
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini dengan Wakilnya Whisnu Sakti Buana Mereka berdua memiliki pendapat yang berbeda akan rencana penutupan ini. Walikota Surabaya didukung oleh ormas-ormas islam, sementara Wakil Walikota mewakili para pekerja di area lokalisasi gang Dolly. Alasan mendukung dan menolak penutupan pun macam-macam.
Dolly, sebagai tempat prostitusi memang sangat melegenda di Surabaya. Bisnis seperti esek-esek di kawasan itu disebut-sebut sebagai yang terbesar di Asia Tenggara. Di sana terdapat sekitar 2.027 PSK dan 612 mucikari (data 2011) mungkin di 2014 ini jumlahnya telah bertambah. Dalam semalam, perputaran uang di kawasan itu sekitar Rp 2 miliar.
Alasan Mereka Tolak Gang Dolly Ditutup
Kekhawatiran apabila Gang Dolly ditutup yakni
bisa membuat 'sampah-sampah' yang dihasilkan lokalisasi itu mencemari kawasan jalanan Kota Surabaya. Dikarenakan, para penghuni gang Dolly dan Jarak, Kelurahan
Putat Jaya, tak menampik bahwa prostitusi itu adalah 'sampah'.
Akan tetapi, jika tidak dikelola dan berada di tempatnya, sampah-sampah itu akan mencemari kota lebih luas lagi. 'sampah' di lokalisasi terbesar se-Asia Tenggara ini, menjadi sumber penghidupan bagi warga sekitar.
Karena menurut mereka, hasil dari usaha lendir warga di sekitar lokasi itu telah berhasil menyekolahkan anak-anak mereka walaupun uang itu merupakan udang dari hal-hal yang tidak baik.
Akan tetapi, jika tidak dikelola dan berada di tempatnya, sampah-sampah itu akan mencemari kota lebih luas lagi. 'sampah' di lokalisasi terbesar se-Asia Tenggara ini, menjadi sumber penghidupan bagi warga sekitar.
Karena menurut mereka, hasil dari usaha lendir warga di sekitar lokasi itu telah berhasil menyekolahkan anak-anak mereka walaupun uang itu merupakan udang dari hal-hal yang tidak baik.
Post a Comment